Resep Sop Ayam Kepepet

Pagi ini adalah pagi yang amat sangat Riweuh buat Teteh, Teteh kesiangan bangun, Abang sayur enggak ada apa-apa buat masak enak, di tambah dengan tidak adanya Nasi yang merupakan makanan utama Teteh selaku orang Sunda asli. Teteh lupa beli beras pas kemarin ke supermarket, jadi hari ini keluarga teteh akan sarapan ala-ala orang bule karena tidak pakai nasi, tetapi di ganti kentang.

Karena minyak goreng juga habis, maka Teteh akan masak seadanya saja. Niatnya mau bikin sop ayam dengan banyak kentang supaya Suami Teteh kenyang. Haha.. OK marilah kita ikuti resep teteh ini, karena walaupun kepepet tapi rasanya dijamin enak, Suami Teteh sukaaa banget sampe nambah-nambah.. Hehe..

Bahan-Bahan:

  1. Dada ayam 1/4 kg.
  2. Kentang 1/2 kg.
  3. Tomat muda, biar seger 2 buah.
  4. Jahe Kurleb 1 buah yang ukurannya 5 cm.
  5. Sawi Hijau, satu tangkai.
  6. Buncis, 10 buah.
  7. Bawang Daun, 1 buah yang lumayan besar.
  8. Kol kurang lebih 3 lembar.
  9. Garam, gula, penyedap.
  10. Air 500ml
Cara Membuat:
  1. Kupas kentang, dan iris dadu. Ukurannya agak besar saja kurang lebih 2 cm.
  2. potong-potong dada ayam, potongannya agak kecil biar cepat matang.
  3. Geprek jahe.
  4. Masukan ayam, kentang, air dan jahe ke dalam panci. didihkan selama 15 menit atau sampai kentangnya empuk.
  5. Selama menunggu ayam dan kentang empuk. Iris tipis tomat. Sisihkan. 
  6. Iris sawi hijau dan buncis kurang lebih 4 cm. Sisihkan.
  7. Iris bawang daun kurang lebih 2 cm.. Sisihkan.
  8. Iris korak ddaun kol, sisihkan.
  9. Tes kematangan kentang, apabila sudah agak empuk masukan sayuran-sayuran tadi.
  10. Masukan, garam, gula dan penyedap.
  11. Test Rasa.
  12. Diamkan beberapa saat, jangan terlalu lama supaya sayurannya tidak terlalu layu.
  13. Siap disajikan.
Inilah foto Sop ayam Ala Teteh Cantik. Walaupun kelihatannya kurang berwarna, tapi rasanya dijamin enaaaak..Selamat mencoba..


Makan Siang di Saung Rangon Tasikmalaya

Oke kali ini Teteh akan menceritakan fentang pengalaman makan Teteh tadi sore di sanung rangon Tasikmalaya. Saat Teteh ke rumah orang tua, tiba- tiba orang tua Teteh menganak makan-makan di salah satu restaurant tradisional sunda yang ada di Kota Tasikmalaya, namanya Saung Rangon. 

Biasanya sih restaurant restaurant itu hanya Teteh kunjungi saat ada reunian pas bulan puasa. Tetapi kali ini tak ada angin walaupun agak hujan, Bapak Teteh mengajak ke Saung.

Tetapi, ternyata walaupun bukan bulan puasa Saung-Saung (restaurant tradisional sunda yang di tata di pinggir sawah) di Tasikmalaya tetap rame. Saung Rangon sebenarnya sangat terkenal di Kota Tasikmalaya, banyak artis-artis yang sudah mengunjungi Saung tersebut. Terbukti dari foto-foto yang mereka pajang di sepanjang pintu masuk
.
Saung rangon, mengusung konsep lesehan sunda, menu nya pun menu sunda asli. Misalnya ikan bakar dan goreng dengan berbagai bumbu, ayam bakar, dan goreng dengan berbagai buumbu, karedok leunca, pencok kacang panjang, berbagai variant seafood dll. Untuk minumannya banyak variant yang tersedia tinggal di pilih saja, dan tentu saja masih mengusung konsep sunda.

Daaan, inilah menu yang Teteh dan keluarga pesan, ikan gurame filet asam manis, ikan mas bakar bumbu kecap cengek, udang saus padang, cumi goreng tepung, mendoan, dan karedok leunca. Mantap.. Untuk rasanya memang enak di banding dengan saung-saung sejenis. Harganya pun cukup murah. Untuk makan 6 orang dewasa yang semuanya gembul, Teteh hanya mengeluarkan uang kurang dari 250 ribu, itu pun nasinya nambah satu bakul lagi. Haha..

Untuk ikannya, ukurannya cukup besar yaitu 8 ons untuk tiap porsinya, tetapi untuk udang dan cumi porsinya kecil, mungkin hanya cukup untuk maksimal 2 orang saja. Tempat ini cukup recomended, dan kalau teteh di suruh balik lagi, Teteh pasti mau karena harganya lebih murah dari  pada Saung-saung sejenis. Biasanya kan kalau Teteh makan di Saung- saung yang bertebaran di sekitar Kota Tasik harus mengeluarkan uang lebih daro 300rb untuk keluarga gembul Teteh.

Untuk alamatnya, ada di Jalan Leuwidahu dekat Madrasah Tsanawiyah yah.. Ini lah foto makan siang Teteh tadi, ayooo jangan ngiler.

Lunch In Saung Rangon, Tasikmalaya..

Surabi Durian Khas Bandung



Photo di atas adalah foto surabi durian sebenarnya. Walaupun memang tidak kelihatan surabinya. Tetapi Teteh berani jamin, surabi durian itu merupakan surabi durian terenak yang pernah Teteh makan. 

Perpaduan surabinya yang sangat lembut dengan saus durian aslinya yang cremi banget. Rasanya tidak terlalu manis tetapi enaaaak banget deh. terutama sausnya itu loh mantap banget. Surabi durian ini merupakan makanan kesukaan Teteh dan Suami saat semenjak masih Pacaran. Karena Teteh dan Suami kuliah di UPI, ya pasti nongkrong-nongkronya di sekitar Geger Kalong Girang dekat pesantren AA Gym (Darut Tauhid). Dan kalau kita lagi senggang pasti deh nyempat-nyempatin makan surabi durian ini.

Soal harga tak perlu di kwatirkan akan membuat kantong jebol. Buktinya, kantong Teteh pas jadi Mahasiswa saja tidak pernah jebol. Karena harganya yang super murah yaitu cuma Rp 6.000 sajah. Itu untuk yang rasa durian polos. Tapi Teteh mah suka yang polos saja, enggak suka yang di campur-campur. Jadi rasa duriannya terasa banget.

Letak kantin surabi durian ini, ada di Jalan Geger Kalong Girang dekat kampus UPI Bandung. Nomernya enggak tau, karena tidak di kasih nomor. Tapi pasti gampang banget menemukannya, orang jalan gerlong Gorang kan pendek. Silahkan di cari-cari bagi yang berminat. Recomended banget. 

Bubur Ayam Khas Cianjur



Kenapa bubur tersebut di namakan Bubur ayam khas Cianjur karena memang berasal dari Cianjur. Haha.. dan kalau di luar Cianjur bubur ayam yang seperti itu akan dinamakan bubur Khas Cianjur. Di Cianjur hampir 100% pedagang bubur akan berjualan bubur seperti itu seperti yang terlihat diatas. Buburnya di tambahkan kuah kuning.

Sebenarnya bubur Khas Cianjur menurut Teteh cukup enak, apalagi rasa seperti itu tidak akan ditemukan di manapun selain di Cianjur. Yang Khas dari bubur ayam Cianjur itu adalah :

  1. Buburnya di siram kuah kuning yang di dalamnya terdapat bawang daun. Tetapi kuah kuning tersebut cenderung tidak berasa hanya di perkuat oleh rasa bawangnya saja.
  2. Daging atau ati apela yang ada juga di masak pakai kuah kuning tersebut.
  3. Kerupuk yang digunakan adalah kerupuk dengan pinggiran warna- warni.
Itulah beberapa ciri-khas dari bubur ayam Cianjur yang melegenda. Tetapi, Suami Teteh sebagai orang Cianjur sendiri tidak suka dengan Bubur ayam tersebut. Alasan utamanya adalah karena Dia bosan. Haha.. Karena di masa kecilnya, dia selalu di belikan bubur ayam tersebut oleh Orang tuanya. Dan walaupun bertahun-tahun berlalu, Dia tidak makan Bubur tersebut. Tetap saja kebosanannya tidak menghilang.

Padahal Bubur ayam tersebut lumayan enak, dan rasanya cenderung Khas, tidak ada rasa seperti itu di manapun. Dan inilah hasil maksa-maksa Teteh, jadilah Kami sarapan bubur ayam Cianjur di jalan Hidayatullah. 

Resep Ikan Goreng Sederhana Tambah Sambal Kecap

Di Goreng merupakan cara memasak yang amat sangat di sukai oleh Suami Teteh, bila teteh masak makanan yang di goreng-goreng walaupun itu cuma tahu dan tempe goreng dia pasti nambah. Haha.. Tetapi kalau teteh masak makanan yang di sayur atau di tumis dia makannya pasti sedikit dan ogah nambah. Karena Teteh kali ini mau Suami Teteh makannya nambah, maka Teteh membuat Ikan goreng sederhana ini. Walaupun resepnya sederhana, tetapi rasanya mantap, dan di jamin Suami teteh akan makan dengan lahap.

Pertama-tama- siapkan ikan. Teteh belinya di abang-abang tukang sayur sih jadinya ikan Nila. Tetapi, resep ini bisa di aplikasikan ke jenis ikan apapun. Bisa juga di aplikasikan ke Ikan yang mau di bakar. Jadi selamat mencoba.

Bahan Ikan Goreng:
  1. Ikan Nila 4 buah.
  2. Jahe kurleb 2 cm.
  3. Kunyit kurleb 2 cm
  4. Bawang Putih 2 buah.
  5. Garam aja, tanpa penyedap karena ikan sudah gurih.
Cara Membuat Ikan Goreng:
  1. Cuci Ikan sampai semua kotorannya menghilang.
  2. Haluskan semua bumbu tadi, lalu balurkan ke si Ikannya dengan merata.
  3. Simpan di Kulkas kurang lebih 15 menit, lebih lama lebih baik supaya bumbu-bumbunya meresap.
  4. Dan setelah di diamkan cukup lama, goreng deh. Tapi hati-hati jangan langsung di goreng semua, nanti ikannya pada nempel-nempel. Goreng lah dua-dua, dan jangan sering dibalik.
  5. Jadi deh. Sekarang mari kita buat sambal kecapnya.


Bahan Sambal Kecap:
  1. Kecap favorit keluarga.
  2. Satu buah tomat.
  3. Bawang merah.
  4. Cabe rawit, teteh pakai 10 buah yang besar dan berisi karena suka pedas. Kalau yang tidak suka pedas bisa dikurangi.
  5. Garam secukupnya.
Cara Membuat:
  1. Iris tipis bawang merah. 
  2. Potong dadu tomat.
  3. Iris cabe rawit.
  4. Campurkan semua bumbu yang telah di potong tadi.
  5. Masukan kecap dan garam, daan jadi deh.
Ikan Goreng Sambal Kecap

Ikan goreng sambal kecap ini merupakan resep favorit keluarga Teteh, karena membuatnya gampang banget, dan tentu saja enak. Apalagi di tambah mendoan hangat. Mantaap.. Untuk resep mendoan silahkan cek potigan Teteh sebelumnya.

Resep Mendoan Enak

Resep mendoan ala Teteh Cantik

Katanya medoan adalah makanan khas dari daerah Jawa Tengah atau Jawa Timur sana, tetapi di sunda pun ada mendoan. Orang sunda sering menyebutnya dengan Cipe. Di sunda, mendoan ini sering di jadikan lauk utuk sarapan, karena proses pembuatannya yang sangat mudah. Mendoan ini sering juga di temani dengan kecap manis yang di beri irisan bawang merah dan cabe rawit agar  agar lebih mantap. 

Ikan Bakar dan Goreng Murah di Bandung

Ikan Bakar Bandung
Di sini adalah tempat makan favorite teteh juga saat mahasiswa di Bandung. Pokoknya kalau mau makan ikan bakar atau goreng malam-malam Teteh beserta teman-teman atau sama pacar yang sekarang sudah jadi suami pasti ke sini. Karena di sini harganya murah banget untuk kantong mahasiswa, ikan yang ada di gambar aja harganya cuma Rp 8000 belum termasuk nasi loh. Kalau mau tambah nasi harganya cuma Rp3000/porsi besar.